Minggu, 24 April 2011

5cm per Second part 3






5cm per Second



Tahun 2008, Takaki sedang mengerjakan tugasnya di depan komputer. Tiba-tiba masuklah sebuah kelopak bunga sakura ke dalam kamarnya. Takaki pun keluar untuk jalan-jalan tepat di perlintasan kereta api dimana di situ sering dilewati Takaki dan Akari waktu masih kecil. Ketika melintas ia berpapasan dengan seorang wanita. Takaki seketika merasakan perasaan yang kuat seperti Akari... Setelah itu, wanita tersebut dan Takaki berhenti sejenak dan palang kereta pun tertutup. Ketika itu ia hendak menengok kebelakang, begitu juga wanita tersebut tapi ketika melihat kebelakang kereta melintas dan menutupi pandangan wanita itu dari Takaki.



Takaki mengerjakan tugasnya









Pertemuan Akari dan Takaki di akhir cerita


Yup, ini lah bagian terakhir dari film 5cm per second. Dikisahkan, Takaki sudah bekerja di sebuah perusahaan di Tokyo sebagai programer.


Mizuno mencoba menghubungi Takaki



Akari berpamitan dengan orangtuanya



Cincin pernikahan Akari


Takaki mempunyai mantan pacar, ia selalu menghubungi Takaki untuk mengetahui kabarnya. Walaupun sepertinya tak ditanggapi oleh Takaki. Sedangkan, Akari sedang berangkat menuju Tokyo. Ternyata Takaki sudah bertunangan dengan pria lain, karena bisa dilihat jari manis kiri Akari yang menggunakan cincin.


Surat untuk Takaki


Saat di kereta, Akari memikirkan mimpinya tadi malam ketika waktu ia dan Takaki masih kecil, saat Takaki bertemu dengan Akari sebelum Takaki berpisah jauh. Akari menemukan suratnya untuk Takaki yang tak pernah ia berikan.




Takaki masih bekerja walaupun pikiran tentang masa lalunya menjadi beban


Diceritakan Takaki masih mencintai pacarnya tapi walaupun ia banyak mengirimkan sms, hatinya tak bergerak 1cm pun. Ia masih melanjutkan pekerjaannya dengan perasaan sakit dan depresi memikirkan orang yang ia sukai. Pada akhirnya ia menyadari bahwa ia merasa kehilangan sesuatu darinya dan sudah berada pada batasnya, merasa sakit. Akhirnya Takaki memutuskan untuk mundur dari pekerjaannya.




Takaki dan Akari


Di akhir cerita Takaki masuk ke sebuah supermarket dan membaca tentang perjalanan jauh roket yang diluncurkan tahun 1999, roket yang peluncuranya dilihat oleh Takaki dan Kanae. Saat itulah dual narasi antara Akari dan Takaki mengenai mimpi mereka tentang masa lalu saat berjalan berduaan dalam hamparan salju yang luas. Mereka berharap dan tanpa ragu-ragu, suatu saat nanti bisa melihat bunga sakura bersama-sama lagi. Dan Cerita berakhir dengan lagu One more Time, One more Chance yang dibawakan oleh Yamazaki Masayoshi.









Dalam iringan lagu, diceritakan Akari melanjutkan perjalanan ke Tokyo sedangkan Takaki berjalan entah kemana melalui salju yang lebat. Di situ mereka mengingat ketika Akari dan Takaki berpisah di stasiun Iwafune. Mereka melanjutkan sekolahnya di tempat masing-masing dan masih sering saling mengirimkan surat. Mereka berdua masih saling mengingat satu sama lain walaupun menjalani hidup masing-masing. Saat lulus Takaki menuju Tokyo sedangkan tokoh Kanae tak diketahui lagi.











Takaki melanjutkan pekerjaan walaupun pikirannya terbebani oleh masa lalunya. Mantan pacarnya masih menghubungi Takaki. Akari dijemput oleh tunangannya dan hidup bersama tunangannya hingga hari pernikahan. Di sini ada skema di mana Takaki yang menaiki kereta melihat Akari sedang membaca buku di sebuah stasiun yang dilewati dan Takaki berusaha melihat wanita itu.
















Hingga mereka berdua berjalan hingga bertemu kembali di sebuah persimpangan kereta. Melanjutkan adegan diawal episode terakhir ini. Ketika kereta selesai melintas, saat melihat di seberang perlintasan, Akari telah pergi menghilang. Takaki hanya bisa tersenyum dan melanjutkan perjalanannya.

5cm per second---End

Episode 2
Cosmonaut

Trivia
Perbedaan saat Takaki kecil dan dewasa




Akari menunggu Takaki



Akari sudah pergi menjauh


Kesan & Pesan???
Bagaimana kesan anda menonton film ini? Terharu bukan sekaligus sangat menyesakkan terutama hubungan Takaki dan Akari yang harus putus karena masalah jarak. Akari memilih jalan barunya dengan bertunangan dengan pria lain sedangkan Takaki merasa depresi mengingat hubungan masa lalunya yang tak pernah terwujud. Terutama keinginan melihat bunga sakura bersama Akari.

Tapi ini sesuai dengan judul ceritanya, 5cm per second. Mengambil sudut pandang dari waktu, jarak, cinta dan orang-orang. Terinspirasi dari laju gugurnya bunga sakura, Shinkai Makoto memberi pesan pada karyanya bahwa kehidupan manusia sama seperti gugurnya bunga sakura. Awalnya kita berpikir akan berjalan bersama selalu walaupun dan waktu berjalan lambat tapi lama kelamaan setiap dari kita akan berpisah menentukan jalan masing-masing. Sama seperti bunga sakura yang awalnya berasal dari satu pohon akhirnya berguguran dan berpencar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

saya mohon kritik & saran agar dapat mendukung saya